Main Article Content

Abstract

Berbagai permasalahan dan tantangan perkotaan merupakan sebuah alasan mendasar bagi Indonesia dalam membangun sebuah manajemen tata Kota gaya baru, yaitu Smart City. Namun demikian keberhasilan konsep smart city sangat dipengaruhi implementasi berbagai pilar yang menjadi penopangnya, salah satuny adalah smart economy. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai komunikasi smart economy yang efektif dalam pengembangan pilar Smart City di Kota Samarinda, Kalimantan timur.Metode kualitatif deskriptif digunakan untuk mengalisis kajian ini dengan menggunakan pendekatan teori Difusi Inovasi dalam memahami implementasi Smart Economy dalam pembangunan kesejahteraan masyarakat di Kota Samarinda. Data sekunder digunakan dalam tulisan ini dengan mencari berbagai sumber yang relevan dengan topik yang diangkat pada tulisan ini, seperti RPJMD Kota Samarinda, Masterplan dan Blueprint Samarinda Smart City, artikel ilmiah serta berbagai sumber lainnya.  Analisis data dilakukan dalam dua tahapan, yang pertama adalah analisis pada konsep pilar smart economy yang tertuang pada masterplan dan blueprint smart city Kota Samarinda , kemudian pada tahap kedua dilakukan dengan analisis pada implementasi pilar smart economy Kota Samarinda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Smart Economy dilakukan untuk mewujudkan ekosistem yang mampu mendukung kegiatan ekonomi masyarakat yang diarahkan untuk menunjang sektor ekonomi unggulan daerah yang adaptif terhadap berbagai perubahan yang ada di era digital. Adopsi inovasi diarahkan untuk mengubah perilaku dan pola pikir masyarakat di Kota Samarinda khususnya pelaku usaha dan konsumen dalam penggunaan media digital teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung transaksi bisnis untuk percepatan pengembangan ekonomi cerdas berkelanjutan.

Keywords

Innovation Communication Smart Economy Smart City

Article Details

References

  1. Alwendi, A. (2020). Penerapan E-Commerce Dalam Meningkatkan Daya Saing Usaha. Jurnal Manajemen Bisnis, 17(3), 317. https://doi.org/10.38043/jmb.v17i3.2486
  2. Anugrah, D., Saputra, D., & Dwimawanti, I. H. (2022). Mewujudkan Semarang Hebat melalui Smart City ( Studi Kasus pada Dimensi Smart economy Kota Semarang ) Creating Great Semarang Through Smart City ( Case Study on the Smart economy Dimension of Semarang City ). 11(3), 1043–1049. https://doi.org/10.31289/perspektif.v11i3.6273
  3. Ariawan, i M. A. R. A., & Setiawan, P. E. (2017). Pengaruh Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional, Profitabilitas Dan Leverge Terhadap Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi, 18(3), 1831–1859.
  4. Arsyad, A. W., Noor, M., & Boer, K. M. (2021). Planning of Samarinda Smart City Program Communication. Russian Journal of Agricultural and Socio-Economic Sciences, 116(8), 159–169. https://doi.org/10.18551/rjoas.2021-08.19
  5. Badri, M. (2022). Komunikasi Inovasi dalam Adaptasi Kebiasaan Baru: Studi Deskriptif pada Pelaku Usaha di Provinsi Riau. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 20(01), 1–13. https://doi.org/10.46937/20202238001
  6. Callegaro, S. (2020). Collaborative Governance for Decision Making on Smart Cities Initiatives. Association for Information Systems AIS, 9. https://aisel.aisnet.org/isla2020
  7. Cangara, H. (2013). Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Revisi). Raja Grafindo. https://rajagrafindo.co.id/produk/perencanaan-dan-strategi-komunikasi/
  8. Citiasia. Inc. (2016). Mastering Nation ’ s Advancement Powered by. 1–16.
  9. Conoras, M. E. B., & Hikmawati, N. K. (2018). Smart City Peluang Dan Tantangan Untuk Papua Bangkit, Mandiri dan Sejahtera. Konferensi Nasional Sistem Informasi, 8–9.
  10. Deakin, M. (2014). Smart cities: the state-of-the-art and governance challenge. Theoretical Chemistry Accounts, 1(1), 1–16. https://doi.org/10.1186/s40604-014-0007-9
  11. Diskominfo Kota Jambi. (2017). Bersama Menteri Rudiantara Pada ITU TELECOM 2017 di Busan Korea Selatan. https://diskominfo.jambikota.go.id/?p=2695
  12. Diskominfo Kota Samarinda. (2021). Siang Ini Launching Probebaya, Target Ciptakan Minimal 3 Wirausaha Tiap RT. Diskominfo.Samarindakota.Go.Id. https://diskominfo.samarindakota.go.id/arsip/2021/kabar-pemerintahan/siang-ini-launching-probebaya-target-ciptakan-minimal-3-wirausaha-baru-tiap-rt
  13. fikri, M. A. (2021). Smart City Plus Jadikan Samarinda Kota Digital. Samarindasmartcity.Com. https://samarindasmartcity.com/article/smart-city-plus-jadikan-samarinda-kota-digital
  14. Finaka, A. W. (n.d.). Menuju 100 Smart City. Indonesiabaik.Id. https://indonesiabaik.id/videografis/menuju-100-smart-city
  15. Firmansyah, A., & Suryani, E. (2017). Model Sistem Dinamik Untuk Pengembangan Smart Economy (Studi Kasus: Kota Surabaya). Jurnal Teknik ITS, 6(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v6i2.23167
  16. Firmansyah, H. S., Supangkat, S. H., & Arman, A. A. (2015). Studi Tentang Model Pengembangan Kota cerdas. March.
  17. Galperina, L. P., Girenko, A. T., & Mazurenko, V. P. (2016). The concept of smart economy as the basis for sustainable development of Ukraine. International Journal of Economics and Financial Issues, 6(8Special Issue), 307–314.
  18. Greco, I., & Bencardino, M. (2014). The paradigm of the modern city: SMART and SENSEable Cities for smart, inclusive and sustainable growth. Lecture Notes in Computer Science (Including Subseries Lecture Notes in Artificial Intelligence and Lecture Notes in Bioinformatics), 8580 LNCS(PART 2), 579–597. https://doi.org/10.1007/978-3-319-09129-7_42
  19. Helmi, M. (2022). Efektivitas Pro-Bebaya Sebagai program Unggulan Pemerintah Kota Samarinda (Studi Kasus Di Kelurahan Gunung Panjang). 4, 1–12. https://ojs.samarindakota.go.id/index.php/jri/article/view/59/32
  20. kaltimtoday.co. (2021). Luncurkan Bebaya Mart, Andi Harun Gagas gerakan Makan Siang di Kantor. Kaltimtoday.Co. https://kaltimtoday.co/luncurkan-bebaya-mart-andi-harun-gagas-gerakan-makan-siang-di-kantor/
  21. Nisa, P. C. (2020). Peluang Dan Tantangan : Konsep Digitalisasi Smart City Ekonomi E-Commerce Di Indonesia. Jurnal Forum Ilmiah, 16, 1.
  22. Pemerintah Kota Samarinda. (n.d.). Kategori Jumlah UMKM Kota Samarinda. https://satudata.samarindakota.go.id/kategori/57cb4510-2f1f-11ed-97be-2d06f52e19b2/jumlah-umkm-kota-samarinda?page=1
  23. PPN/Bappenas, D. P. dan P. K. (2015). Pengembangan Kota Cerdas di Indonesia.
  24. Priono;Nila. (2016). Pengertian Komunikasi Inovasi. Komunikasi Inovasi, Sumardjo 2014, 1–60.
  25. Putranto, F. F., Fitrian, Z., Nugroho, B. A., Santi, E. N., Budiman, P. W., & Purnomo, A. H. (2019). Strategi Pengembangan Usaha Mikro di Kota Samarinda. Riset Inossa, 1, 13–27.
  26. Rizal, F. (2012). Penerapan Teori Difusi Inovasi dalam Perubahan Sosial Budaya. Hikmah, VI(01), 129–140. https://studylibid.com/doc/1143832/penerapan-teori-difusi-inovasi-dalam-perubahan-sosial-bud...
  27. Rizkinaswara, L. (2022). Gerakan Menuju 100 Smart City. Aptika.Kominfo.Go.Id. https://aptika.kominfo.go.id/2022/07/gerakan-menuju-100-smart-city-2/
  28. RN, A. (2017). Pelaku Industri Kreatif RI Masih Minim Tangkap Peluang E-Commerce. https://www.liputan6.com/bisnis/read/3164609/pelaku-industri-kreatif-ri-masih-minim-tangkap-peluang-e-commerce
  29. Rogers, E. M., Singhal, A., & Quinlan, M. M. (2019). Diffusion of innovations. In An Integrated Approach to Communication Theory and Research, Third Edition. https://doi.org/10.4324/9780203710753-35
  30. Rohmah, A. N., Dwivayani, K. D., & Boer, K. M. (2021). Communication Strategy to Develop Local E-Marketplace in Samarinda City. Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia, 6(1), 129–139. https://doi.org/10.25008/jkiski.v6i1.508
  31. Samarinda, P. K. (2018a). Blue Print Samarinda Smart City Tahun 2019-2021.
  32. Samarinda, P. K. (2018b). Peraturan Walikota Samarinda Nomor 8 Tahun 2018.
  33. Peraturan Walikota Nomor 17 Tahun 2020 Program Behambinan, (2020). https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/184661/perwali-kota-samarinda-no-17-tahun-2020
  34. Samarinda, P. K. (2022). Smart Economy. Samarindakota.Go.Id. https://samarindakota.go.id/smart-city/smart-economy#
  35. Samarinda Pos. (2022). Probebaya Minim Sosialisasi, Banyak Ditemukan Gesekan RT dan Masyarakat. Sapos.Co.Id. https://sapos.co.id/2022/08/23/probebaya-minim-sosialisasi-banyak-ditemukan-gesekan-rt-dan-masyarakat/
  36. SAMARINDA, T. (2017). Analisis Strategis Smart City Kota Samarinda. Tanjungpinangkota.Go.Id. https://www.tanjungpinangkota.go.id/data-download/190708-7225000000-bimtek_smartcity-3-Contoh buku 1 smart city samarinda.pdf
  37. Shafi, M., Liu, J., & Ren, W. (2020). Impact of COVID-19 pandemic on micro, small, and medium-sized Enterprises operating in Pakistan. Research in Globalization, 2, 100018. https://doi.org/10.1016/j.resglo.2020.100018
  38. Shahreza, M. (2018). ( Mata Kuliah Komunikasi dan Perubahan Sosial ) Dosen Pengampu : Implementasi Teori Difusi Inovasi pada Gerakan Bank Sampah. 1–32.
  39. Suhendra, A. (2017). Kesiapan Pemerintah Daerah Dalam Mewujudkan Kota Cerdas di Bandung dan Surabaya. Mitra Pembaharuan, Jurnal Inovasi Kebijakan, 1(1), 1–9. https://jurnal.kemendagri.go.id/index.php/mp/article/view/396/256
  40. Vinod Kumar, T. M., & Dahiya, B. (2017). Smart Economy in Smart Cities. https://doi.org/10.1007/978-981-10-1610-3_1
  41. Wijaya. (2018). Menuju Konsep Smart City. ResearchGate, February 2016, 1–9.
  42. Xu, L. Da, Xu, E. L., & Li, L. (2018). Industry 4.0: State of the art and future trends. International Journal of Production Research, 56(8), 2941–2962. https://doi.org/10.1080/00207543.2018.1444806